Oleh: M. Farid W Makkulau ETTAPEDIA.ORG – Dari beragam sumber sejarah, Vihara (dahulunya adalah Klenteng) Ibu Agung Bahari yang terletak di pusat kota Makassar, tepatnya di sebelah barat poros Jalan Sulawesi No. 41, sudut selatan persimpangan jalan Serui diperkirakan sudah ada sejak Abad XIV dan XV, yaitu di masa Dinasti Tang dan Dinasti Ming. Dive into the enchanting world of Bugis folklore with the captivating tales of rakyat Bugis (Bugis legends) beautifully preserved in the ancient script called lontara. Embark on a journey to discover the rich cultural heritage of the Bugis people through these legendary narratives, which have been passed down through generations. Learn about the mythical beings, epic battles, and timeless Abstract. Penelitian ini bertujuan mengkaji sebuah karya sastra lisan Luwu tentang karakter tokoh cerita menurut model analisis Levi-Strauss. “Saliwu, Pahlawan Suku Padoe” adalah salah satu Bugis, Mamasa, Mandar. Suku Toraja adalah sebuah suku bangsa yang menetap di pegunungan bagian utara Sulawesi Selatan, Indonesia. Populasinya diperkirakan sekitar 1 juta jiwa, dengan sekitar 500.000 di antaranya masih tinggal di Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Toraja Utara, dan Kabupaten Mamasa (di Mamasa disebut juga sebagai suku Mamasa ). [1 Di desa Labuaja, kecamatan Cenrana, Maros, terdapat penggunaan tutur bahasa Dentong yang mana begitu berbeda dengan bahasa Bugis dan bahasa Makassar. Kabupaten Maros melahirkan unsur-unsur budaya yang berupa perpaduan antara nilai-nilai agama dan lingkungan alamnya yang dilatarbelakangi dan diwarnai dua etnis besar Makassar dan Bugis. Suku Bugis termasuk salah satu suku bangsa yang memiliki aksara dan bahasa. Dalam hal bahasa, Suku Bugis memiliki bahasa tersendiri yang yaitu Bahasa Bugis (basa ogi). Bahasa Bugis ini memiliki beragam dialek tergantung wilayah masing-masing. Nenek siluman itu adalah manusia kanibal yang sangat sakti. Ia sangat suka makan daging manusia, terutama daging anak-anak. Itulah sebabnya, masyarakat setempat memanggilnya Nenek Pakande. Dalam bahasa Bugis, kata pakande berasal dari kata pakkanre-kanre tau yang berarti suka makan daging manusia. Dan berikut ini adalah beberapa daftar pakaian adat khas bugis. 1. Baju Bodo. Baju Bodo. Baju Bodo merupakan baju khas wanita Suku Bugis. Baju Adat Khas Bugis ini memiliki ciri khas yaitu berbentuk segi empat dan memiliki lengan yang pendek, Perkiraannya sekitar setengah atas dari bagian siku lengan. Teks tersebut merupakan tradisi lisan Bugis yang diucapkan dengan nyanyian (bahasa Bugis: sureq). Sekuel naskah tersebut tersebar di kalangan bangsawan, keluarga kerajaan dan tokoh adat di Sulawesi Selatan. Matthes gencar meminjam naskah aslinya kepada siapa pun yang memilikinya, lalu ia serahkan kepada Pujie untuk disalin, diadaptasi, dan diedit. Harapan kami, semoga buku cerita rakyat ini bermanfaat dan berguna demi pelestarian budaya lokal yang merupakan penanda jatidiri bangsa, khususnya di wilayah Provinsi Jawa Tengah. Semarang, Oktober 2017, Tim Penulis Cerita Rakyat Jawa Tengah: Kabupaten Blora Balai Bahasa Jawa Tengah vi DAFTAR ISI MufkbS.