Catatan khusus Supervisor: Semua persiapan yang berhubungan dg proses supervisi kelas telah disiapkan dengan baik dan matang. RPP telah disusun dengan memetakan kebutuhan, minat dan gaya belajar murid sehingga pembelajaran yang nantinya akan dilaksanakan diharapkan mampu memberdayakan dan berpihak kepada murid. Disepakati bersama
Pada tahap ini guru akan membimbing peserta didik dalam menghasilkan sebuah teks. 4. Independent Construction of the Text (ICOT) Pada tahap ini, peserta didik telah mampu menghasilkan teks lisan dan tulisan secara mandiri. ATP Kurikulum Merdeka Kelas 1 Bahasa Inggris
yang dipelajari semasa berada di dunia luar (luar kelas). Komunikasi di sini bermaksud pertuturan sesama guru dan murid, sehingga mereka dapat bertukar-tukar peranan sebagai penutur dan pendengar antara satu sama lain. Hal ini ni bermakna, komunikasi bahasa mestilah menjadi aktiviti di dalam kelas bahasa Melayu. Guru perlu
kepada siswa di sekolah, (2) guru berperan sebagai fasilitator ketika dilangsungkan layanan pembelajaran baik itu yang bersifat preventif ataupun kuratif, (3) guru berperan sebagai mediator antara siswa dengan guru bimbingan konseling. Misal pada saat pengalihtanganan dari siswa ke guru bimbingan dan konseling yang memerlukan bimbingan dan
Suatu hari di kelas ada seorang guru yang sedang mengajar muridnya. Guru tersebut senang apabila banyak muridnya yang bertanya. Berikut ini merupakan contoh teks anekdot pendidikan mengenai belajar di sekolah. Murid 1 : “Bapak, apa gunanya saya sekolah dan belajar jika setelah lulus saya melanjutkan mengolah sawah milik orang tua saya?”
Transformasi keilmuan dalam pembelajaran merupakan aktivitas berbahasa, sehingga percakapan menjadi sangat penting dalam pembelajaran. Realitasnya saat ini menurut Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, penyampaian materi-materi pelajaran di kelas cenderung seragam, monoton, dan satu arah yang disebabkan paradigma guru yang masih menggunakan sistem ceramah, hafalan serta dikte yang cenderung
Sebelum mempelajari modul 2.3 ini, saya memaknai coaching sebagai aktivitas membimbing murid dan guru terhadap suatu keterampilan tertentu. Misalnya membimbing guru dalam mengoperasikan komputer, dan membimbing murid untuk kegiatan lomba. Saya juga belum menjadi coach yang baik di sekolah, baik untuk murid maupun untuk rekan sejawat.
Guru perlu berinvestasi waktu untuk memahami karakteristik individu setiap murid di kelas mereka. Dengan memahami murid secara individu, guru dapat merancang pembelajaran yang sesuai dengan kebutuhan dan minat mereka. Ketika guru mengenal murid secara individu, mereka dapat mengidentifikasi potensi, kelemahan, dan hambatan yang mungkin dihadapi
O iya, saat berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris dan kita hendak menginterupsi atau memotong pembicaraan, kita dapat mengatakan "excuse me", "sorry", atau "pardon me". Jika hal itu dilakukan saat kita sedang berada di kelas, maka jangan lupa untuk mengangkat tangan terlebih dahulu.
Saya bersama Sarju Tobroni, kini guru besar di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dan Sutiaji kini Walikota Malang, diminta beliau membantu mengelola KKN IAIN di Malang. Saat itu tahun 1988. Berbeda dengan dua rekan tersebut, saya adalah murid pak Imam yang tidak pernah diajar secara langsung oleh beliau.
Kr8V2u.